Kinerja seorang karyawan tidak hanya ditentukan oleh kemampuannya. Tidak juga hanya dengan iming-iming gaji yang besar. Kinerja itu sangat ditentukan oleh motivasinya dalam bekerja.
Motivasi bekerja seseorang bisa dipengaruhi dari dalam maupun dari luar diri yang bersangkutan. Motivasi dari luar diri seseorang ini salah satunya ditentukan oleh kondisi di tempat kerja. Kondisi di tempat kerja itu antara lain adalah hubungan kerja yang baik dengan tim kerja.
Untuk bisa memiliki hubungan kerja yang baik dengan rekan-rekan atau tim kerja, maka kunci utamanya adalah komunikasi. Komunikasi antara masing-masing anggota dalam tim kerja sangat menentukan apakah seseorang dapat menunjukkan performa kerja yang baik atau tidak.
Coba Anda bayangkan, berada di dalam sebuah tim yang masing-masing sibuk sendiri. Tidak pernah ada koordinasi yang jelas di antara anggota tim. Manajer tim tidak pernah memberikan instruksi dan target kerja yang jelas. Semuanya harus bekerja sendiri-sendiri, sesuai dengan pemahamannya masing-masing mengenai pekerjaan atau tugasnya. Menurut Anda, apa yang akan terjadi?
Hal seperti itu sama dengan sebuah kesebelasan tanpa instruksi yang baik dari pelatih dan kapten tim. Semua pemain dipersilakan menendang bola sesuai dengan kemauannya sendiri. Maka, permainan akan menjadi kacau. Bisa dipastikan, tim seperti itu akan sangat sulit untuk meraih kemenangan.
Komunikasi antar anggota timlah yang dapat mengubah segalanya. Ketika ada koordinasi kerja yang baik antara masing-masing anggota tim, maka pekerjaan dapat dijalankan dengan baik. Semua anggota tim akan merasa nyaman dalam bekerja, karena mereka merasa sudah mendapatkan instruksi yang jelas. Ketika mereka mengalami masalah, mereka tidak akan segan-segan untuk berkonsultasi dengan atasan atau manajernya.
Semua itu hanya akan terjadi jika ada pola dan iklim komunikasi yang baik di antara mereka.
Ketika Anda merasa nyaman untuk menyampaikan segala sesuatunya, maka hati Anda akan tenang. Jika hati tenang, maka pikiran juga lebih dapat untuk bekerja dengan baik. Pikiran yang baik akan membantu meningkatkan kinerja Anda, karena Anda bisa lebih fokus dan berkonsentrasi.
Agar seluruh anggota tim dapat menunjukkan kinerja yang baik, maka peran terpenting ada di tangan komandan tim atau manajer. Artinya, manajer perlu untuk memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik.
Jika seorang manajer memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik, maka dia dapat melakukan koordinasi dengan semua anggota timnya dengan baik. Ketika Anda berada pada posisi sebagai manajer tim di kantor, maka Anda harus mampu untuk memberikan instruksi yang jelas kepada seluruh anggota tim Anda. Instruksi tersebut harus benar-benar dipahami oleh mereka, sehingga anak buah Anda itu bisa melakukan semua tugasnya dengan baik dan benar.
Selain itu, Anda juga harus bisa membuat anak buah atau anggota tim Anda bisa saling berkomunikasi dengan baik. Di saat mereka memiliki unek-unek atau saran, mereka tidak akan segan atau ragu-ragu untuk menyampaikannya. Kalau manajer bisa memberikan contoh komunikasi yang baik, maka anak buah atau anggota tim juga akan berusaha melakukannya.
Kalau seorang manajer mampu untuk menumbuhkan iklim komunikasi yang baik di antara setiap anggota tim, maka kinerja anggota tim akan menjadi lebih baik. Performa kerja yang kurang baik biasanya muncul akibat adanya salah paham di antara anggota tim.
Saat ada sesuatu yang tidak dapat dikemukakan, maka hal itu akan menjadi beban pikiran. Beban pikiran inilah yang tidak jarang memicu konflik di antara setiap anggota tim. Jika konflik ini tidak diatasi, maka tentu saja dapat mengganggu kinerja tim secara keseluruhan.
Ketika Anda sebagai manajer dapat menyampaikan semua informasi, pesan dan instruksi dengan baik, maka anak buah atau anggota tim dapat memahaminya dengan baik pula. Saat seseorang memahami apa yang diinstruksikan kepadanya, maka dia akan dapat memberikan feedback atau umpan balik yang sesuai dengan yang diharapkan.
Misalnya, ketika anak buah Anda harus melakukan A dan Anda dengan jelas menginstruksikannya kepada anggota tim Anda, maka mereka akan melakukan A.
Tapi, kalau Anda tidak bisa berkomunikasi dengan baik, maka A bisa dimengerti sebagai A’ atau bahkan B oleh anak buah Anda. Akibatnya, mereka tidak akan melakukan A, tapi A’ atau B. Tentu ini tidak sesuai dengan yang Anda harapkan.
Komunikasi yang Baik Akan Menghangatkan Suasana Hubungan Kerja

Komunikasi yang Baik Akan Membuat Anggota Tim Memahami Tugasnya dengan Baik

Trackbacks/Pingbacks