Konflik adalah suatu keniscayaan karena setiap orang memiliki pola pikir dan karakter yang berbeda-beda. Dalam hidup berkelompok, akan selalu ada orang yang memiliki pola pkir yang berbeda, yang bisa menimbulkan konflik. Termasuk di dalam tim kerja di sebuah kantor. Tugas seorang manajer salah satunya adalah mampu untuk mendamaikan konflik yang terjadi di dalam timnya di kantor.
Sebuah konflik tentu saja harus diselesaikan. Jika tidak, maka akan memberikan pengaruh buruk terhadap kinerja sebuah tim kerja.
Ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan oleh para manajer untuk bisa mendamaikan konflik yang terjadi di dalam tim kerjanya:
Setelah mengetahui masalah yang sebenarnya terjadi, Anda bisa memanggil pihak-pihak yang berkonflik itu secara bersamaan. Di depan Anda sebagai manajer mereka, Anda bisa meminta kepada mereka, apa yang bisa dilakukan agar mereka saling berdamai.
Untuk itu, sikap netral Anda sangat diperlukan. Anda adalah penengah, sehingga tidak mungkin jika Anda berpihak pada salah satunya.
Pada tahap ini, Anda sebaiknya berusaha mendamaikan kedua belah pihak secara kekeluargaan dan menyelesaikan masalah. Tawarkan langkah-langkah solutif yang win-win solution bagi mereka, agar mereka mau mengakhiri konflik yang terjadi.
1. Menyadari bahwa konflik itu memang ada
Beberapa orang memilih untuk menganggap bahwa tidak ada konflik di dalam timnya. Semuanya menganggap bahwa timnya baik-baik saja. Mereka menganggap bahwa konflik akan hilang dengan sendirinya. Atau, menganggap bahwa ada konflik yang sedang terjadi akan membuang-buang waktu saja. Padahal, mendiamkan sebuah konflik sama saja dengan membiarkan api dalam sekam. Jika tidak ditangani, maka akan semakin besar. Konflik yang semakin besar akan memiliki potensi merusak yang juga semakin besar. Kinerja tim yang menjadi taruhannya. Jadi, langkah pertama untuk menghadapi sebuah konflik adalah menyadari bahwa konflik tersebut memang ada. Dengan demikian, maka Anda dapat segera mencari langkah-langkah yang tepat untuk menyelesaikannya. Bagaimana cara mengetahui bahwa sedang ada konflik di dalam tim kerja? Tentu saja dengan rajin berkomunikasi dengan para karyawan. Jika komunikasi di dalam kantor terjalin dengan baik, maka seorang manajer akan segera mengetahui bahwa sedang ada sesuatu yang tidak beres dengan timnya. Dengan mengetahui adanya konflik sedini mungkin, maka para manajer dapat segera melakukan langkah antisipasi, agar konflik tersebut tidak meluas.2. Melakukan identifikasi masalah
Segera setelah mengetahui bahwa sedang ada konflik di antara para karyawan, maka Anda sebaiknya segera melakukan identifikasi masalah. Anda dapat menilai apakah konflik tersebut hanyalah hal sepele atau jusru berpotensi mengancam kinerja tin secara keseluruhan. Atau, apakah konflik yang terjadi tersebut sudah lama atau baru saja terjadi. Mengetahui jenis masalah yang terjadi sangatlah penting, karena hal ini sangat menentukan langkah apa yang harus digunakan untuk mengatasinya. Untuk itu, Anda harus mendapatkan informasi sejelas mungkin mengenai masalah yang sedang terjadi. Anda dapat memanggil pihak-pihak yang sedang berkonflik tersebut. Mintalah penjelasan dari sisi masing-masing mengenai apa yang sebetulnya terjadi. Setelah itu, Anda juga bisa memanggil pihak lain yang tidak terkait, namun mengetahui adanya masalah, untuk memberikan penjelasan yang lebih netral.3. Berusaha mendamaikan pihak-pihak yang berkonflik
