Transformasi Berpikir di PT Tamaris: Menguasai Problem Solving dengan 5 Whys & Fishbone Diagram Bersama PRESENTA
Dalam lanskap bisnis yang terus berubah, kemampuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah secara efektif menjadi kunci keberhasilan. Menyadari urgensi ini, PT Tamaris berkolaborasi dengan PRESENTA untuk menyelenggarakan pelatihan ‘Smart Problem Awareness’.
Pelatihan ini diikuti oleh 20 peserta dari berbagai departemen vital, termasuk Operasional, Keuangan, dan Sumber Daya Manusia (Human Capital). Tujuannya jelas: meningkatkan kesadaran peserta terhadap persoalan, mengasah kemampuan analisis, dan membekali mereka dengan metode yang sistematis, logis, serta persuasif dalam menemukan solusi.
Meningkatkan Kesadaran dan Kemampuan Analisis dalam Problem Solving
Pelatihan diawali dengan diskusi interaktif yang memecah mitos seputar problem solving. Banyak peserta yang sebelumnya menganggapnya sebagai proses rumit atau sekadar penggunaan tools semata.
Dipandu langsung oleh Muhammad Noer, seorang Master Trainer PRESENTA yang ahli dalam problem solving dan decision making, pandangan ini mulai bergeser. Peserta akhirnya memahami bahwa problem solving bukanlah sekadar teknik, melainkan sebuah cara berpikir yang dapat dilatih dan diaplikasikan kapan saja serta di mana saja.
Konsep dasar problem solving diperkenalkan melalui simulasi kasus sederhana yang dikenal sebagai ‘the lunch dilemma‘. Skenario ini mendorong peserta untuk merumuskan masalah dan memilih solusi terbaik secara efektif, menumbuhkan pemahaman awal yang kuat.
Daftar Isi
Menggali Akar Masalah dengan Metode Sistematis: 5 Whys dan Fishbone Diagram
Setelah pemahaman dasar terbentuk, materi berlanjut ke area yang lebih mendalam mengenai problem solving yang efektif. Ini mencakup langkah-langkah krusial seperti perumusan masalah yang tepat, eksplorasi solusi kreatif, dan pemilihan jalan keluar terbaik.
Peserta kemudian diajak mempraktikkan dua tools esensial dalam root cause analysis: 5 Whys dan Fishbone Diagram.
Aplikasi Metode 5 Whys
Metode 5 Whys memungkinkan peserta menelusuri akar masalah hingga kedalaman lima tingkat, memastikan mereka tidak hanya mengatasi gejala, tetapi juga penyebab utamanya. Penerapan dilakukan dengan studi kasus nyata yang relevan dari PT Tamaris, menjadikan pembelajaran lebih kontekstual dan berdampak langsung.

Memahami Fishbone Diagram (Diagram Ishikawa)
Selanjutnya, peserta mendalami aplikasi Fishbone Diagram, yang juga dikenal sebagai Diagram Ishikawa. Tool ini membantu memetakan masalah menggunakan pendekatan 6M: Machine (Mesin), Material (Bahan), Man (Manusia), Method (Metode), Measurement (Pengukuran), dan Environment (Lingkungan).
Fokus utama latihan Fishbone Diagram adalah pada kasus-kasus yang sangat relevan dengan operasional pembangkit listrik energi terbarukan di Tamaris, memberikan wawasan praktis tentang bagaimana mengidentifikasi potensi masalah dalam sistem yang kompleks.
Mengomunikasikan Solusi dengan Komunikasi Persuasif
Puncak dari program pelatihan ini adalah sesi komunikasi persuasif. Setelah menganalisis dan menemukan akar masalah serta solusinya, peserta diajarkan bagaimana menyusun laporan masalah kepada atasan secara runtut dan meyakinkan.
Pola komunikasi yang diajarkan meliputi: maksud, konteks, inti pesan, argumen pendukung, dan penutup. Struktur ini memastikan pesan yang disampaikan ringkas, padat, terstruktur, dan persuasif. Setiap kelompok peserta kemudian mempresentasikan hasil analisis Fishbone mereka dengan menerapkan pola komunikasi ini, mengasah kemampuan presentasi dan argumentasi mereka.
Suasana Pelatihan yang Interaktif dan Berdampak Positif
Pelatihan problem solving ini berjalan sangat lancar, menyenangkan, dan interaktif. Sesi ice breaking yang seru di setiap awal sesi berhasil menciptakan suasana yang cair dan kondusif untuk belajar.
Seluruh peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi, aktif berpartisipasi, serta bebas menyampaikan ide dan mengambil bagian dalam setiap diskusi kelompok. Keberhasilan pelatihan ini secara jelas menunjukkan komitmen PT Tamaris terhadap pengembangan karyawan mereka dan menegaskan kemampuan Presenta dalam memberikan training yang berdampak positif.
Investasi pada Kompetensi Problem Solving yang Berkelanjutan
Pelatihan ‘Smart Problem Awareness’ di PT Tamaris adalah bukti nyata bagaimana investasi pada pelatihan karyawan dapat menghasilkan transformasi berpikir yang signifikan.
Dengan membekali tim mereka dengan keterampilan problem solving yang sistematis, didukung metode 5 Whys dan Fishbone Diagram, serta kemampuan komunikasi persuasif, PT Tamaris telah mengambil langkah maju dalam menciptakan budaya kerja yang proaktif dan solutif.
Tingkatkan Kompetensi Problem Solving Tim Anda Bersama PRESENTA!
Apakah organisasi Anda siap untuk mentransformasi cara tim Anda menghadapi tantangan dan menemukan solusi? Segera hubungi PRESENTA untuk mendiskusikan program pelatihan problem solving yang disesuaikan dengan kebutuhan unik perusahaan Anda. Bersama PRESENTA, hadapi setiap masalah dengan strategi, keyakinan, dan hasil yang terukur.
