Memaksimalkan Kinerja Tim yang Efektif

Siapa sih yang tidak ingin punya tim kerja yang produktif? Tapi, pasti lebih banyak lagi yang ingin tim kerja yang produktif, sekaligus efektif dan efisien.

Tim yang produktif, tentu saja adalah tim kerja yang mampu untuk menghasilkan pekerjaan yang memuaskan, yang mencapai atau bahkan melebihi target yang diberikan.

Sedangkan tim kerja yang efektif adalah tim yang melakukan hal-hal yang tepat, demi mencapai target yang diberikan pihak perusahaan.

Sementara itu, tim yang efisien adalah adalah yang mengerjakan hal-hal yang harus dikerjakan itu dengan pas. Selain sesuai prosedur atau ketentuan yang berlaku, juga hemat. Hemat di sini bisa berarti hemat waktu, hemat biaya, dan hemat tenaga.

Sebagai seorang manajer, tentu Anda juga ingin memiliki tim kerja yang seperti itu. Melakukan semua tugas yang harus dikerjakan demi mencapai tujuan dengan hemat.

Itu artinya, Anda harus mampu untuk menggerakkan semua anggota tim Anda. Apa yang sebaiknya dilakukan?

Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, agar kinerja tim Anda bisa maksimal, sekaligus efektif dan efisien, seperti:

1. Memanfaatkan perkembangan teknologi

memanfaatkan teknologi

Teknologi di masa sekarang memang semakin berkembang. Teknologi dikembangkan semata-mata demi mempermudah penggunanya, juga untuk semakin menghemat waktu.

Jadi sebagai seorang pemimpin, jangan sampai Anda tidak mau melek teknologi, atau malah menganggap teknologi sebagai hal yang bisa menghambat pekerjaan.

Anda justru diminta untuk mau membuka diri terhadap perkembangan teknologi. Selain itu, Anda juga sebaiknya mendorong anak buah untuk mau memanfaatkan kemajuan teknologi demi produktivitas.

Ada sebagian bos yang melarang anak buahnya untuk tidak menggunakan ponsel atau gawai yang lain selama bekerja, kecuali komputer kantor. Alasannya, bisa mengganggu produktivitas.

Alih-alih demikian, Anda bisa meminta mereka untuk bebas menggunakan gawai yang dimilikinya. Dengan catatan, bisa meningkatkan produktivitas. Siapa tahu kan, ada anggota tim Anda yang orangnya ngulik, jadi bisa memperoleh aplikasi-aplikasi yang bisa mendukung pekerjaan di kantor.

2. Bisa bekerja di mana saja & kapan saja

Beberapa perusahaan masih memberlakukan peraturan harus datang ke kantor di waktu yang telah ditentukan. Kalau tidak, akan ada sanksi dari perusahaan.

Memang, untuk beberapa jenis pekerjaan, peraturan itu masih harus diberlakukan. Tapi, jika tim kerja Anda ternyata tidak perlu dibatasi dengan peraturan seperti itu, Anda bisa bersikap lebih fleksibel kepada anak buah Anda.

Mungkin ada di antara anak buah Anda yang bisa bekerja lebih produktif dan efektif di luar kantor. Dia lebih senang bekerja di rumah, atau di café misalnya. Kalau memang demikian, sebaiknya Anda memberikan izin kepadanya untuk tidak perlu datang ke kantor. Yang penting adalah dia bisa mempertanggungjawabkan kepercayaan Anda itu.

Bekerja bisa di mana saja. Yang penting, tidak ada pihak yang dirugikan. Komunikasi antaranggota tim juga selalu terjaga. Yang lebih penting lagi, target dari perusahaan bisa tercapai, bahkan mungkin lebih.

3. Perhitungkan semua rencana kerja dengan baik

manfaat menyusun rencana kerja

Sebelum membuat kebijakan yang berhubungan dengan pekerjaan, perhitungkan semuanya dengan matang berdasarkan data dan fakta yang terjadi di lapangan. Jangan sampai kebijakan yang Anda buat itu malah akan menurunkan produktivitas atau kinerja tim Anda.

Selain itu, simpan dan bagikan data-data yang penting untuk pekerjaan tim Anda. Seperti pada poin pertama, Anda bisa menggunakan teknologi untuk melakukannya. Misalnya menggunakan Google Drive atau Dropbox.

4. Sering mengadakan brainstorming

Walau Anda dan tim Anda jarang bertemu di kantor, karena kebijakan untuk bekerja di mana saja yang Anda terapkan, komunikasi tatap muka tetap harus ada.

Anda dan tim bisa berdiskusi untuk menentukan jadwal rapat rutin. Bisa rapat rutin mingguan atau bulanan. Selain untuk membahas rencana kerja dan melakukan evaluasi, rapat rutin ini juga berguna untuk saling melakukan tukar pikiran. Jika ada anggota tim yang memiliki ide atau saran demi kebaikan tim, hal itu bisa dibagikan saat rapat rutin ini.

Rapat rutin ini pun bisa memanfaatkan teknologi. Anda bisa menggunakan aplikasi Skype misalnya.

Dengan adanya rapat rutin ini, Anda dan tim bisa melakukan update terhadap kinerja selama ini. Mungkin ada hal baru yang terjadi. Anda dan tim bisa segera merumuskan cara untuk mengantisipasinya, jika hal itu bisa menimbulkan masalah. Jika ada hal baru yang diberikan oleh perusahaan, maka Anda dan tim bisa segera mendiskusikannya.

Brainstorming secara rutin juga dapat membuat tim kerja Anda semakin kompak.

5. Buat rencana kerja yang terperinci

membuat rencana kerja yang baik

Segera setelah Anda mendapatkan target dari perusahaan, maka Anda dan tim harus segera merumuskan langkah-langkah apa saja yang perlu dilakukan untuk mencapainya.

Setelah disepakati mengenai hal-hal apa saja yang akan dilakukan, segera buat jadwal kerja atau time table-nya. Buatlah rencana dan jadwal kerja yang terperinci, khususnya mengenai tujuan-tujuan kecil yang harus dicapai, sebelum akhirnya mencapai tujuan yanglebih besar, yaitu mencapai target.

Perhitungkan juga mengenai bujet atau biaya yang harus dikeluarkan untuk mencapai target tersebut. Bekerja efektif dan efisien adalah bekerja dengan hemat, bukan pelit. Jika ada biaya yang harus dikeluarkan, demi mendapatkan pendapatan yang lebih besar, mengapa tidak.

Yang paling penting adalah membuat perhitungan dan tepati rencana kerja yang sudah dibuat. Lakukan juga evaluasi secara berkala. Gunanya adalah untuk melihat apakah ada kekurangan dalam menjalankan pekerjaan. Jika ternyata ada masalah atau kendala, maka akan bisa segera dicari jalan keluarnya.

Itu hanya contoh beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan kinerja tim Anda, agar lebih produktif, namun tetap efektif dan efisien.

Jika Anda ingin lebih mengetahui cara-cara yang baik untuk memaksimalkan tim kerja Anda, maka Anda bisa mendapatkannya dari para ahlinya di sini.

2 thoughts on “Memaksimalkan Kinerja Tim yang Efektif”

  1. Pingback: Outbond di Bandung: Untuk Menjaga Kekompakan Tim Kerja | Training Provider Jakarta Indonesia - PT. Presenta Edukreasi Nusantara

  2. Pingback: Menghadapi Anak Buah yang Suka Terlambat | Training Provider Jakarta Indonesia - PT. Presenta Edukreasi Nusantara

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat via Whatsapp
Exit mobile version